Formapi NTB: Kapolres Lombok Tengah segara angkat kaki dari Lombok Tengah!!,ini sebabnya

Koresponden Koranmerah (Jumat,20/4)

Formapi NTB dengan ketua Ihsan Ramdhani benar benar geram dengan kapolres lombok tengah.Kegeramannya ini didasari atas tingkah sang kapolres yang dinilainya memback up pembangunan yang dilakukan ITDC dengan mengabaikan kepentingan masyarakat yang mengaku punya lahan di kawasan Mandalika Resort.

Ihsan menilai kapolres lombok tengah,Kholilurrohman telah berbuat tidak adil terhadap warga yang menyengketakan lahan di kawasan ITDC.

“Kapolres lombok tengah harus professional.kalau ITDC yang lapor koq cepat diterima.kalau masayarakat yang lapor sulit sekali ditindak lanjuti.justru ia telah melindungi orang yang melakukan kesalahan di tanah milik orang lain.”ungkap ihsan mengomentari dipolisikannya Minarni karena merobohkan pagar di kawasan ITDC yang dulunya bekas hotel miliknya yang dirobohkan oleh pemda.

Menurut ihsan ITDC sudah merampas tanah warga.buktinya minarni yang memiliki sertifikat namun tetap diambil oleh ITDC tanpa mempertimbangkan proses hukum yang sedang berlangsung.

“Kenapa dilindungi aparat penegak hukum.padahal ITDC itu sewenang wenang merampas lahan orang.”tandasnya.

Oleh karena itu ia meminta kapolres lombok tengah belajar hukum kembali sebelum melakukan tindakan hukum berkaitan dengan kasus lahan di kawasan mandalika resort.

“Saya minta kapolres lombok tengah belajar hukum dan segera angkat kaki dari lombok tengah jika tidak berlaku professional.”pungkas mantan ketua Suaka ini.

Sementara itu Kapolres lombok tengah yang berusaha dimintai keterangan melalui pesan singkat tidak mengubris sama sekali.