is kepada Tim dari Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi NTB, saat ditemui di dusun setempat.
.
Tim tiba di dusunnya Muhlis sekitar jam 16.30 WITA. Saat ditemui, Muhlis sedang berkumpul dengan sejumlah warga lainnya. Tidak panjang Kalam, tim langsung menanyakan dan meminta penjelasan terkait tindakannya memakan sabut kelapa.
.
” Memakan sabut kelapa Mentimun saat masih muda merupakan kebiasaan masyarakat setempat. Dan itu sudah berlangsung sejak lama, jauh sebelum gempa terjadi. Karena, jenis kelapa ini memang enak dimakan sabutnya ketika kelapa itu masih muda. Bahkan, kelapa jenis itu hanya terdapat di Dusun Lendang Batu.” jelasnya.
.
Kemudian Muhlis menvideokan dirinya dan warga lain sedang makan sabut kelapa di kebun. Selanjutnya diunggah oleh warga sendiri sebagai bahan lucu-lucuan untuk saudara mereka yang akan ke Malaysia.
Karena itu, ia membantah bahwa mereka makan sabut kelapa lantaran tidak adanya makanan atau bantuan pemerintah.