Kampus Politeknik Pariwisata Lombok di Lombok Tengah
Koresponden Koranmerah ( Jumat, 7/9)
Tak hanya nama bandara Lombok yang berubah menjadi Zaenudin Abdul Majid, seorang ulama pendiri Organisasi Nahdlatul Wathan dan pahlawan nasional yang saat ini menuai pro kontra di kalangan masyarakat. Dimana gubernur NTB, M.Zaenul Majdi selaku ketua umum PBNW dituding warga sebagai pihak yang menggoalkan nama bandara tersebut.
Namun terungkap juga, nama Politeknik Pariwisata yang berada di Kabupaten Lombok Tengah yang saat ini sedang dibangun pun tidak lepas dari Zaenul Majdi. Dimana menurut informasi yang disampaikan oleh Kepala Dinas Pariwisata Lombok Tengah, kampus tempat menggodok mahasiswa pariwisata itu juga disematkan nama sang gubernur sendiri.
“ Sudah jadi, namanya Zaenul Majdi untuk gedung kampus B dan Arif Yahya untuk gedung A.” Kata Kepala Dinas Pariwisata Lombok Tengah, H.L.Putrie.
Menurut Putrie penamaan nama tersebut juga tidak ada koordinasi dan rapat dengan pemerintah daerah selaku pemilik wilayah. Ia sangat menyayangkan penamaan tersebut juga tak melibatkan pemda setempat.
“ Ini info A1, sudah dinamakan begitu. Kalau tidak percaya anda bisa cek sendiri.” Katanya.
Namun demikian, pria asal desa Ketare ini tidak mempermasalahkan nama gedung Poltekpar tersebut dinamai Gedung Zaenul Majdi meski ia mengaku kecewa karena sebagai Kadis Pariwisata setempat tidak pernah diajak rapat paling tidak ada permakluman.
