Partai Persatuan Pembangunan (PPP) mengusulkan agar hari di mana Ratna Sarumpaet mengaku telah membuat hoaks soal penganiayaan dirinya dijadikan sebagai Hari Anti Hoaks.
Ditanya wartawan tanggapannya mengenai hal itu, Sekretaris TKN Jokowi-KH Maruf Amin Hasto Kristiyanto mengatakan bahwa ekspresi demikian adalah sah saja.
“Hal-hal itu menunjukkan ekspresi kemuakan, kemarahan dari publik, termasuk dari masyarakat juga. Mereka bereaksi keras sekali. Karena di tengah bencana muncul manipulasi kebohongan itu,” kata Hasto, Kamis (4/10). Demikian diberitakan Suara Pembaharuan.
Kata Hasto, apa yang terjadi dalam kasus Ratna merupakan tindakan yang tidak bisa dibenarkan dalam cara apapun.
Sebagai Sekjen PDIP, Hasto mengaku pihaknya akan mengkaji lebih dalam mengenai usulan soal Hari Anti Hoaks.
“Nanti kita kaji lebih dalam. Tetapi apapun, kasus Ratna ini adalah luka bagi kemanusiaan itu,” tandasnya.
