Warga Desa Tente, Kecamatan Woha, Bima menggelar unjuk rasa di kantor desa mempertanyakan penggunaan anggaran ADD
Koresponden Koranmerah ( Sabtu, 27/10)
Puluhan warga Desa Tente Kecamatan Woha Kabupaten Bima menggelar Demonstrasi di depan Kantor Desa setempat, (25/10). Warga menuntut transparansi pengunaan Anggaran Dana Desa (ADD) tahun 2016 dengan total senilai Rp. 1,138 Milyar. Aksi ini sebagai bentuk protes warga terhadap Pemerintah Desa yang dinilai tidak transpransi menjalankan tugas sesuai dengan amanat UU no. 14 Tahun 2008 tentang (KIP).
Mereka menyuarakan penggunaan anggaran belanja Desa sebesar, Rp. 322 juta dan belanja program fisik senilai Rp. 395 juta serta sisa anggaran saat ini belum diketahui keberdaannya.
” Saya khawatir terjadi konflik di tengah masyarakat. Saya berdiri di terik matahari yang sangat panas ini, ingin menyampaikan pendapat masyarakat terkait kinerja aparatur Desa yang tidak transparan menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai aparatur desa.“Dedi Purwanto, selaku Korlap.
Sementara itu, Kades Hairul memberikan klarifikasi terkait besaran ADD yang dikelola oleh pihak desa.
” Kami kelola tahun 2016 ada kekeliruan yang tercantum dalam ADD senilai Rp. 1.123 Milyar , termasuk penggunaan anggaran belanja Desa sebesar,Rp. 322 juta itu diperuntukkan belanja bidang penyelenggaran pemerintah Desa, bidang pembinaan kemasyarakatan Desa, bidang pembangunan Desa, dan bidang pemberdayaan masyarakat Desa.” Jelanya.
Aksi ini berjalan aman, lancar dengan pengamanan ketat aparat Polres Bima. Setelah berdialog, warga membubarkan diri dengan tertib.(LP/ Usman)