Editorial Koranmerah [Minggu,6/1]
Cawapres Ma’ruf Amin mengaku prihatin dengan penyebaran hoax. Ma’ruf ingin penegakan hukum agar pelaku jera.
“Pertama tentu kita sangat menyayangkan, prihatin kenapa masih ada hoax di dalam rangka suasana kampanye kita untuk pemilihan capres dan cawapres,” kata Ma’ruf di sela kunjungannya di Pondok Pesantren Al Ghazaly, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (5/1/2019). demikian dilansir Detiknews.com.
Ma’ruf menegaskan, dirinya bersama Joko Widodo (Jokowi) tidak akan menggunakan cara-cara menyebar hoax untuk berkampanye. Ma’ruf meminta agar penyebar hoax ditindak.