Tim sapu bersih Kabupaten Sumbawa Barat dilaksanakan rapat percepatan pembangunan rumah pasca gempa bumi dan sekaligus memonitoring dan evaluasi kemajuan pembangunan di wilayah Kecamatan Seteluk, Selasa, (8/1) di Aula Kantor Camat Seteluk
Hadir pada acara itu Sekretaris Daerah, Kepala BPBD, Wakapolres KSB, Asisten 3, ASN pendamping, Camat Seteluk, Danramil Seteluk, Kapolsek Seteluk, Kepala Desa se Kecamatan Seteluk, Bhabinsa Kecamatan Seteluk, Bhabinkamtibmas Kecamatan Seteluk dan Pokmas se Kecamatan Seteluk.
Dalam kesempatan itu Camat Seteluk Abdul Hamid, S. Pd menyampaian pembangunan di Kecamatan Seteluk, sudah mencapai 60% sebanyak 203 rumah akan tetapi baru 17 rumah yg ditempati dan sudah diserahkan secara simbolis oleh Bupati.
Dia juga mengatakan untuk saat ini pokmas telah berusaha untuk melengkapi pertanggung jawaban pencairan untuk tahap pertama.
” Sekarang sedang dalam proses pencairan tahap II SK Bupati, Namun saat ini tidak ada kejelasan untuk pencairan untuk tahap II,” tuturnya.
Kendala pembangunan di Kecamatan Seteluk adalah tenaga pekerja pembangunan dan masalah bahan bangunan saat ini sudah bekerja sama dengan pihak-pihak tertentu.
Sekretaris daerah H. Abdul Aziz, SH., MH juga menjelaskan bahwa di KSB ada Kalak BPBD yang mengurus semua masalah pencairan dana gempa, jadi dalam rangka percepatan ini kita harus cepat, maka semua stakeholder ini harus bekerja mulai dari atas sampai ke bawah.
” kita disini harus bekerja sama untuk percepatan pembangunan pasca gempa,” ujarnya.
Dia menerangkan pada pokmas bahwa mereka harus tau berapa rumah yang harus ditangani di wilayah masing-masing, berapa rumah yang rusak berat, sedang dan ringan.
” ASN pendamping silahkan dampingi pokmas Kecamatan Seteluk, Kepala Desa juga harus tau berapa jumlah pokmas yang ada di desanya dan harus tau berapa jumlah rumah yang terdampak gempa.” Kata Aziz.
Wakapolres KSB, Kompol. Teuku Ardiansyah, SH memgatakan Kabupaten ini merupakan wilayah penanganan gempa tercepat di provinsi NTB ini, jadi apabila ASN pendamping main-main silahkan laporkan ke Kepolisian ataupun Tim Saber pungli begitupun untuk bhabinkamtibmas.
Dia menitip pesan agar bhabinkamtibmas melaporkan perkembangan pembangunan pasca gempa setiap hari.
Dia juga menghimbau agar jangan sampai ada penyelewengan dana pasca gempa di Kabupaten Sumbawa Barat ini.[ibra]