Beranda Hukum Kriminal NTB Dalam Bahaya, Gubernur Zul Didesak Cepat Bertindak

NTB Dalam Bahaya, Gubernur Zul Didesak Cepat Bertindak

0
BERBAGI
Data Walhi, 517 Mata Air di NTB telah hilang dari 702 Mata Air. Insert; Direktur Walhi NTB, Murdani

Koresponden Koranmerah [Selasa,15/1]


Wahana Lingkungan Hidup [Walhi] NTB memberikan warning kepada pemerintah provinsi NTB atas kondisi lingkungan NTB yang porak-poranda akibat illegal logging yang marak terjadi di wilayah Lombok dan Sumbawa.

Akibat dari rusaknya lingkungan ini, kondisi NTB dalam bahaya khususnya ketersediaan air bersih. Walhi mengungkapan dari 702 mata air di NTB, sekarang tersisa hanya 185 mata air. Artinya ada 517 mata air yang hilang akibat ilegal logging dan kerusakan hutan tersebut.

” Dia [hilangnya mata air] berbanding lurus dengan kerusakan hutan 78 persen kemudian sisa tutupan lahannya 22 persen. jadi kalau dibanding luruskan ya sama.sudah hampir dari setengah itu kan.” Ungkap Direktur Walhi NTB, Murdani.

Untuk itu, Walhi NTB mendorong agar Gubernur NTB segera bertindak cepat guna mencegah kondisi ini semakin parah.

Langkah awalnya adalah dengan melakukan evaluasi besar-besaran atau bahkan audit lingkungan untuk membaca daya dukung dan daya tampung lingkungan segala aspek, baik untuk pembangunan, sumber daya air dan pemamfaatan hutan.

” Dimana 10 tahun terakhir dengan program jagung yang masih dilakukan provinsi dan pemerintah kabupaten justru mendegradasi [merusak] hutan. Hutan lindung berubah jadi ladang lindung.” Jelas Murdani.

Gubernur harus mengevaluasi program jagung ini, meski memberikan dampak ekonomi. Namun sifatnya sesaat, tidak sebanding dengan resiko bencana yang akan dihadapi oleh masyarakatnya akibat kerusakan hutan.

” Daya tahan lingkungan terhadap perubahan tidak bisa bertahan. kalau musim hujan tidak bisa menahan air sehingga terjadi longsor dan banjir bandang. kalau musim kering tidak bisa menggunakan fungsi hydrologisnya untuk menyuplai air. Sehingga ini harus dimonitoring dan evaluasi. Sehingga hutan ini harus direhabilitasi.” tandas Murdani.

Selain itu, langkah yang harus ditempuh Gubernur untuk memperbaiki lingkungan NTB saat ini adalah dengan menindak tegas para cukong kayu yang masih berkeliaran. Ada ratusan ribu hektar hutan dirusak, namun pelaku utama tidak bisa dijerat. Kelasnya masih supir yang ditangkap. Sementara mafia masih berlenggang tidak disentuh hukum.

” Cukongnya nggak ditangkap. hanya supir dan dan yang nebang 1 da 2 pohon saja.” Katanya.

Untuk itu, Walhi mendesak agar Zulkifliemansyah menjadikan isu lingkungan ini menjadi prioritas selama 5 tahun kedepan jika NTB mau berubah. Tapi jika tidak, maka NTB akan mengalami krisis air yang sangat parah, baik air minum maupun air irigasi.

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here