Asosiasi Dan Pemerhati Pariwisata NTB menyebutkan berdasarkan data Badan Pusat Statistik mencatat kunjungan wisatawan asing ( Wisman ) turun 69% tahun 2018. Kondisi ini menurut Pemerhati Wisata amat buruk bagi pariwisata NTB. Selepas gempa ini, Gubernur Zul belum juga menunjukkan kinerja yang signifikan dalam mendongkrak kunjungan wisatawan asing
” Pemprov NTB harus mempunyai terobosan-terobosan yang jitu untuk mendongkrak angka kunjungan wisatawan asing dengan segera, jangan membiarkan situasi ini larut,” kata Lalu Hizzy.
Hizzy menyatakan jika kondisi ini tidak segera diperbaiki oleh Pemprov NTB dibawah komando Gubernur dan Wakil Gubernur, maka perekonomian NTB bakal anjlok dan pengangguran semakin merajalela.
” Kalau begini terus daerah ini bisa bangkrut. Pariwisa adalah merupakan salah satu andalan PAD kita. Jadi pemerintah harus mempunyai perhatian lebih pada sektor ini,” tandasnya.
Untuk itu, Hizzy menantang Gubernur Zulkifliemansyah untuk menggalakkan kembali wisatawan asing yang jauh berkurang usai gempa.
” Ayo kami dari Asosiasi dan Pemerhati Wisata menantang Gubrenur untuk merumuskan bagaimana cara promosi dan marketing untuk menarik wisatawan mancanegara datang ke Lombok,” pungkas Hizzy yang juga ketua KNPI Lombok Tengah ini.
