Pemerintah kabupaten Lombok Tengah akan membangun Bumi Perkemahan terpadu dan terintegrasi (Buperta). Pembangunan Buperta ini bertujuan guna membina dan mengembangkan karakter sumberdaya manusia yang handal melalui gerakan keperamukaan dan kepanduan.
Kepala Bagian Humas Dan Protokol (Kabag Humas) Setda Lombok Tengah, H L.Herdan dalam rilisnya menyampaikan, Buperta ini direncanakan dibangun di wilayah Desa Lantan Kecamatan Batukliang Utara yaitu lokasi kebun kopi seluas 350H.
Nantinya Buperta ini terintegrasi dengan eco tourism dan sebagai laboratorium pengembangan produk holtikultura dan juga dikembangkan sebagai wisata alam dan wisata petualangan ( outbound).
“Dalam kerangka itulah, maka Kwarcab Lombok Tengah melakukan studi banding ke bumi perkemahan terpadu Cibubur. Studi banding ini langsung dipimpin oleh Kamabicab (Ketua Majelis Pembimbing Cabang-red) yang sekaligus Bapak Bupati Lombok Tengah H. Moh. Suhaili,FT didampingi pengurus Kwarcab Lombok Tengah yaitu Ka Kwarcab H. Sumum dan para Waka Kwarcab dan Sekretaris,”ungkap kabag.
Studi banding ini lanjut Kabag, dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 4 Mei 2019, diterima langsung oleh Waka Kwarnas dan para pengelola Buperta Cibubur.
Dalam kesempatan itu, pengelola Buperta Cibubur menjelaskan bahwa luas lahan Buperta Cibubur adalah 210 H yang dulunya merupakan kebun karet, dan secara bertahap ditata sehingga menjadi seperti saat ini.
“Adapun kwarnas setempat menyampaikan terimakasih atas kedatangan kwarcab Lombok tengah dan rencana membangun Buperta di daerah. Mereka mengapresiasi pemkab yang sangat mendukung program Pramuka di daerah,”kata Kabag Humas.
Dalam kesempatan tersebut, Kamabicab, H. Moh. Suhaili FT menyampaikan bahwa, kehadiran Buperta di Lombok Tengah, diharapkan akan mendorong pertumbuhan dan perkembangan wilayah Lombok Tengah bagian Utara.