Sesosok bayi ditemukan tergeletak di bebukitan di Dusun Ragi, Desa Mbawi, Kecamatan Dompu, [24/10].
Orok bayi ini ditemukan sekitar pukul 17.30 wita oleh dua orang anak sedang memburu monyet di bukit saat sedang bermain.
Mengetahui hal tersebut, kedua anak itu langsung memberitahukan warga sekitar bahwa di bukit tersebut ada mayat bayi yang sudah tidak utuh lagi.
“Ketika melihat bayi tersebut, kami sangat kaget dan langsung turun dari bukit, kemudian memberitahukan kepada seluruh warga bahwa diatas bukit ada mayat seorang bayi yang tidak dikenali,” terang kedua anak laki-laki tersebut saat ditemui di rumahnya.
Selang beberapa saat, Anggota Sat.Reskrim Polres Dompu yang dipimpin oleh Kanit tipiter Polres Dompu IPDA Redho Rizki Pratama, S.Tr.K bersama tim Identifikasi dan anggota Polsek Dompu mendatangi TKP.
“Benar adanya bahwa telah ditemukan seorang mayat bayi berjenis kelamin perempuan beserta ari-ari yang diduga milik bayi tersebut dibungkus menggunakan kantung plastik berwarna ungu bertempat di Dusun. Ragi, Desa. Mbawi, Kecamatan Dompu”, jelas Ipda Redho.
Tim identifikasi langsung melakukan olah TKP dan membawa mayat bayi tersebut menuju RSUD Dompu untuk dilakukan visum.
Berdasarkan fakta dilapangan, mayat bayi yang ditemukan tersebut baru beberapa saat dilahirkan oleh pelaku. Hal ini dibuktikan dengan ditemukannya bercak darah yang masih baru disekitar lokasi penemuan mayat bayi.
“Diduga mayat bayi perempuan tersebut dilahirkan dan dibuang oleh sepasang remaja dibawah umur yang melakukan hubungan terlarang”, terang Ipda Redho.
Dari hasil olah TKP dan informasi yang berhasil dihimpun bahwa terduga pelaku merupakan pelajar yang masih duduk dibangku SMK berinisial NA [17] yang merupakan warga Dusun Ragi.
“Saat ini, terduga pelaku sedang dilakukan pemerikasaan intensif oleh unit PPA Sat. Reskrim Polres Dompu terkait perbuatannya. Selanjutnya, mayat bayi tersebut dikembalikan oleh Kepolisian kepada pihak keluarga untuk dimakamkan,” tutupnya.