Koresponden Koranmerah.com

Setidak ada 70 warga kelurahan Gonjak Kecamatan Praya Lombok Tengah yang pulang kampung pasca merebaknya covid 19. Mereka berasal dari luar Negeri dan luar daerah seperti Malaysia, Saudi Arabia, Jakarta, Solo dan Kalimantan. Mereka adalah TKI dan mahasiswa.

” Lewat kepala lingkungan kita data mereka yang pulang dari luar negeri dan luar daerah itu. Setelah itu kita berikan mereka kartu isolasi mandiri untuk ditempelkan di rumah mereka masing masing sebagai tanda mereka dalam massa karantina sesui protokoler Covid 19,” kata Lurah Gonjak, H.Edy Supriadi, S.Pd, MH sambil menunjukkan contoh kartu isolasi mandiri ke wartawan.

Dijelaskan Edy, Di dalam kartu isolasi itu berisi nama, umur, alamat, tanggal pulang dan darimana. Lalu tertera status sedang Isolasi Diri selama 14 hari.

Sampai saat ini dari 70 orang warga tersebut, ada 50 orang yang sudah keluar dari massa isolasi mandiri, selebihnya masih dalam pemantaun  pihak kelurahan.

” Alhamdulillah mereka tidak ada yang melawan. mereka mau melaksanakan protokoler Covid 19,” katanya.

BACA JUGA:

WNA Pasien PDP Corona di Mataram Yang Kabur Dari Rumah Sakit Ditemukan

Untuk kelurahan Gonjak sendiri katanya, pihaknya sudah membentuk Satgas Covid 19 untuk memantau pencegahan virus asal Wuhan China itu. Satgas ini terdiri dari aparat kelurahan, Babinsa, Babinkamtibmas, Kaling dan Pemuda.

” Semua kita libatkan dalam Satgas. Ini upaya kami untuk mencegah penularan virus ini sesui surat edaran bupati,” katanya.

Untuk di kelurahan Gonjak terpantau sejak edaran bupati ada, tidak ada sholat Jumat dilaksanakan di 6 Masjid Lingkungan, termasuk tidak ada perayaan pernikahan dan acara adat Nyongkolan yang mengundang keramaian.

Dalam waktu dekat, pihak kelurahan akan membagikan Alat Pelindung Diri [APD] ke warga, berupa masker, hand sanitazer dan wadah pencuci tangan.

” Sesui kondisi saat ini kita lihat anggaran bisa di arahkan untuk penganggaran APD,” kata mantan Kades Mekar Damai itu.

Sementara itu, Bupati Lombok Tengah baru baru ini menyebut akan menyediakan 2 juta APD bagi warga Loteng untuk memutus penyebaran virus Corona.

BACA JUGA: 

Pemda Loteng Bakal Bagikan 2 Juta APD Ke Warganya