Pasien positif Corona nomor 01 asal Lombok Timur, Hj Yuyum Minwaroh kini telah pulang kembali ke rumahnya di Kecamatan Aikmel Lombok Timur.
Pasien tersebut telah dua kali menjalani SWAB dan dinyatakan negatif dari Coronavirus COVID-19. Ia kemudian dipulangkan.
Ia kemudian berbagi tips untuk kesembuhan dan terhindar dari Corona. Dia meminta masyarakat untuk mengikuti imbauan pemerintah, karena itu bagian yang telah disunahkan pemerintah.
“Kepada yang belum kena ambil ikhtiar upaya apa yang arahkan oleh pemerintah itu bagian yang disunnahkan oleh Rasul dan diajarkan buat kita,” katanya.
Pengasuh salah satu Pondok Pesantren di Aikmel tersebut, ingin mengubah paradigma masyarakat yang masih berpikir Corona tidak dapat datang ke masjid, sehingga masyarakat dapat berjamaah tanpa indahkan imbauan pemerintah. Padahal Rasulullah pernah berpesan agar masyarakat seharusnya lebih mendahulukan berikhtiar sebelum pasrah.
“Karena suatu kali dalam riwayat Anas bin Malik seorang sahabat datang ke masjid dilepaskan begitu saja ontannya tanpa diikat. Ditanya oleh Rasulullah kenapa tidak kau ikatkan ontamu. Dia menjawab saya serahkan pada Allah. Kemudian Rasulullah menjawab bukan begitu konsepnya, ikat dulu ontamu baru serahkan semuanya pada Allah,” ujarnya.
“Artinya Allah memberikan ketentuan lewat banyak jalan. Kita ikhtiar, kalau pemerintah menyarankan harus karantina, kita ikuti,” ujarnya.
