Koresponden Koranmerah.com

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah [DPRD] Lombok Tengah akhirnya ketuk palu pembentukan Panitia Khusus Covid 19 melalui rapat paripurna yang digelar hari ini, [10/6/2020].

Pansus Covid 19 ini diusulkan oleh 7 fraksi diluar Golkar dan Gerindra yang notabene adalah partai pengusung Bupati dan Wakil Bupati Lombok Tengah.

Rapat Paripurna yang dipimpin ketua DPRD Lombok Tengah, M.Tauhid menetapkan Suhaimi sebagai ketua Pansus dan Lege Warman sebagai wakil ketua Pansus. Pembentukan Pansus ini setelah melewati proses di Badan Musyawarah yang diputuskan untuk dijadwalkannya pembentukan Pansus Covid 19 melalui rapat paripurna.

” Apakah pembentukan Panitia Khusus atau Pansus DPRD Lombok Tengah dalam rangka melaksanakan fungsi pengawasan DPRD Loteng terhadap pelaksanaan penangulangan Covid 19 di kabupaten Lombok Tengah dapat disetujui, ” tanya Ketua DPRD Lombok Tengah, M. Tauhid yang disambutg serempat oleh anggota dewan dengan kalimat setuju.

Ketua DPRD Loteng langsung mengetok palu tanda resmi dibentuknya Pansus Covid 19 ini.

BACA JUGA:

Korem 162/WB NTB Naik Status, Dipimpin Jenderal Bintang Satu

Dijelaskan Tauhid, Pansus ini akan beranggotakan 15 orang yang terdiri dari semua fraksi. Pansus ini akan bekerja selama tiga bulan dan jika masih kurang akan diajukan penambahan waktu. Ruang lingkup kerja Pansus ini semua terkait pelaksanaan penanggulangan Covid 19.

” Semua yang berkaitan dengan urusan Covid 19. Segala galanya. Mungkin bulan pertama mungkin akan mengumpulkan data. Tapi secara teknis nanti Pansus. Anggaran Covid 19 itu secara garis besarnya itu kan untuk kesehatan, ekonomi dan jaring pengaman Sosial [JPS],” jelas politisi Gerindra ini.

Tauhid juga meminta semua partisipasi masyarakat, media, pegiat sosial hingga tokoh masyarakat untuk memberikan masukan dan data terhadap pelaksanaan penanggulangan Covid 19 di Lombok Tengah.

” Kami minta semua pihak bisa memberikan kontribusi,” tandasnya.