Koresponden Koranmerah.com
Pelaksanan kegiatan Rahman Rahim Day 10 Muharam 1442 H / 2020 M di Lombok Tengah tahun ini dipusatkan di seluruh Desa dan Kelurahan di Lombok Tengah.
Bupati Lombok Tengah H M Suhaili FT saat melepas rombongan relawan di alun alun Tastura (29/8/2020) siang mengatakan pelaksanaan Rahman Rahim Day tahun ini masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lingkup Pemkab Lombok Tengah mendatangi wilayah kecamatan, desa dan kelurahan yang menjadi wilayah binaan dan dikawal oleh anggota Bhabinkamtibmas Polres Lombok Tengah dan Babinsa Kodim 1620/Lombok Tengah.
Kegiatan yang digelar berbeda dengan tahun sebelumnya karena dampak Covid-19, Pemerintah Daerah memberikan santunan kepada 12 ribu Anak Yatim dan orang tua jompo di 139 Desa dan Kelurahan.
“Tema Rahman Rahim Day Tahun 2020 ini “10 Muharam 1442 H sebagai sarana memupuk rasa kesetiakawanan sosial dan jiwa tolong menolong,” ujar Bupati Lombok Tengah, H Moh Suhaili FT saat melepas rombongan Rahman Rahim Day di Bencingah Adiguna Alun – Alun Tastura Praya Lombok Tengah, Sabtu (29/8).
Bupati didampingi Dandim 1620 WB dan Waka Polres Lombok Tengah, Kompol I Ketut Tamiana. Bupati mengatakan, kegiatan ini untuk merajut rasa persatuan dan kesatuan antar sesama keluarga besar masyarakat.
Tahun ini tidak bisa dilaksanakan secara masal di satu tempat, tapi akan menyebar ke seluruh wilayah Lombok Tengah. “12 ribu anak yatim dan warga kurang mampu diberikan santunan,” jelasnya.
Ketua DPD Partai Golkar NTB itu mengatakan, pelaksanaan Rahman Rahim Day di 12 Kecamatan di Lombok Tengah akan dipantau langsung dari Pendopo Bupati melalui Video Conference.
“Saya akan pantau dari Pendopo untuk memastikan kegiatan itu dilaksanakan di 12 Kecamatan di Lombok Tengah,” ujarnya.
“Insya Allah apa yang menjadi harapan kita dan memberikan manfaat dan hikmah kepada kita keluarga besar masyarakat dan daerah kita tercinta Lombok Tengah tercinta Ini,” harapnya.
Menurut orang nomor satu itu mengatakan, kegiatan ini merupakan perpaduan semua unsur Pemerintah Lombok Tengah, TNI dan Polri serta semua pihak termasuk masyarakat untuk berpadu menjadi satu ikhtiar bersama untuk mewujudkan bagaimana Lombok Tengah yang bersatu beriman sejahtera dan bermutu yang solid yang kompak.
“Semoga Lombok Tengah Bersatu bisa terwujud dan semoga pendemi covid ini cepat selesai, kita tetap patuhi protokol Covid dengan pakai masker, cuci tangan dan jaga jarak,” pungkanya.
“12 ribu anak yatim dan warga kurang mampu diberikan santunan Rp 100 ribu perorangan dengan anggaran Rp 1,2 Miliar,” tambah Kabag Kesras Setda Lombok Tengah, Ridwan Maruf.