Hajatan Pilkada kali ini memang termasuk masa sulit karena dalam kondisi pandemi korona, Namun Komite Olahraga Nasional Indonesia ( KONI ) Lombok Tengah khususnya mengapresiasi paslon yang menggunakan wadah olahraga menjadi ajang kampanye.
” Silahkan saja jadikan semua cabor yang ada di KONI sebagai wadah sosialisasi dengan catatan tidak melanggar protokol kesehatan, ” kata PLT. Ketua Umum KONI Lombok Tengah, M.Samsul Qomar.
Ada beberapa paslon yang menggunakan olahraga sebagai bahan kampanye merupakan salah satu itikad baik dari paslon tersebut memajukan bidang olahraga.
Samsul Qomar menyebut yang sudah mencoba menggunakan olahraga sebagai wadah seperti paket Pathul Nursiah dengan pertadingan sepakbola, Paket Ziadi – Aswatare dengan pertandingan Futsal, paket Masrun – Habib dengan popG esport ,
” Kita tunggu komitmen paslon lain dalam bidang olahraga. KONI melihat paslon yang memperhatikan olahraga patut di apresiasi apalagi niatnya juga untuk mencari bibit atlit dan bakat terpendam anak anak muda Loteng, ” kata mantan ketua KNPI Loteng ini.
Namun kompetisi yang akan dan sudah dilakukan tidak
mendapatkan izin kepolisian, padahal olahraga adalah salah satu upaya menjaga imun tubuh juga, Meski menghormati keputusan polisi, tapi bagi KONI tetap menyayangkan, padahal di negara lain pertandingan tetap ada tinggal jaga protokol kesehatannya saja.
” Karena izin yang susah KONI menganjurkan Palson yang tetap konsen pada nasib Olahraga mencari Cabor yang tidak memerlukan protokol ketat, ada biliar, ada Esport, ada renang , panjat tebing dan beberapa cabang olahraga yang bisa menjadi wadah sosialisasi paslon,” terangnya.
Lebih lanjut pria yang kerab dipanggil MSQ ini menyatakan, jika ada paslon yang membutuhkan KONI sebagai pihak yang memfasilitasi komunikasi ke Cabor maka KONI sangat siap demi tumbuh dan berkembangnya olahraga Lombok tengah.
” Tidak masalah silahkan Paslon kontak kami kita fasilitasi komunikasikan dengan cabornya kalau hal hal positif dan baik kami akan membuka diri,” pungkas mantan Dewan Loteng dua periode ini.