M. Samsul qomar akhirnya keluar dari kepengurusan Demokrat DPD NTB. Keputusan ini diumumkan anggota DPRD Loteng dua periode ini dalam keterangan persnya hari Selasa (20/10/2020) di Praya.
” Saya pada 2 oktober lalu sudah mengundurkan diri dari kader dan kepengurusan Demokrat NTB,” katanya.
Pria yang kerab dipanggil MSQ ini enggan menjelaskan secara detail alasan mendasar keluar partai besutan AHY itu setelah 17 tahun lebih menjadi kader partai bintang mercy itu. Namun ia menyentil soal tidak ada lagi kenyamanan dan tidak ada penghargaan atas kontribusinya ke partai. Namun ia menampik hengkangnya dari Demokrat karena ancaman sanksi karena tidak sehaluan dengan atas putusan partai yang mengusung ketua DPC Demokrat Ahmad Ziadi sebagai calon Bupati Lombok Tengah.
” Kiprah kita di partai tentu butuh saling menghargai karena saya sesungguhnya orang yang setia. bayangkan saya merintis sejak 2003 di Demokrat. Untuk ancaman sanksi, itu dari dulu dan tidak pernah terjadi, ” katanya.
Setelah mundur dari Demokrat, kini MSQ menakhodai Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) selaku ketua Dewan Pengurus Kabupaten Lombok Tengah.
” Saya menerima tawaran menjadi Ketua PKPI Loteng karena mengingat PKPI adalah partai muda besutan Diaz Hendropriyono, selain itu juga partai ini berazas pancasila, nasionalis. saya memang suka nasionalis, ” katanya.
MSQ menjelaskan Dewan Pengurus Nasional (DPN) PKPI mengamanatkan dirinya menjadi ketua karateker untuk membentuk pengurus di Lombok Tengah dari pengurus kabupaten, kecamatan hingga pengurus di desa.
” Kita ditargetkan DPN hingga bulan Juni 2020, namun kita menarget hingga Februari pengurus ini PKPI Loteng sudah rangkum semua untuk diberikan SK dan dilantik untuk kepengurusan 2021-2025,” katanya.
Kedepan, MSQ menjelaskan akan menjadikan PKPI salah satu partai besar di Lombok Tengah. Dengan salah menggaet para mantan anggota dewan, pemuda dan menargetkan per kecamatan setidaknya ada 500 Kartu Tanda Anggota PKPI, ” kita targetkan Pileg nanti PKPI bisa menjadi pimpinan DPRD Lombok Tengah, ” tandasnya.
Dalam kesempatan tersebut juga sekretaris PKPI Loteng yang juga mantan sekretaris Hanura, Japun membacakan pembatalan pengurus sebelumnya dengan no SK 044/PKP Indo/DPP NTB/X/2020 dan surat tugas kepada M.Samsul Qomar selaku ketua PKPI Lombok Tengah dengan no SK 114/ST/PKP IND/DPP-NTB/x/2020.