Komando Distrik Militer (Kodim) 1620/Lombok Tengah menggelar kegiatan apel terpadu bersama fasilitator dalam rangka percepatan progress pembangunan rumah tahan gempa (RTG) di lapangan Apel Makodim Jln. Gajah Mada No 101 Praya Lombok Tengah, Rabu (24/3/2021).
Hadir dalam kegiatan tersebut Dandim 1620/Loteng Letkol Inf I Putu Tangkas Wiratawan S.IP, Kapolres Loteng AKBP Esty Setyo Nugroho, Plt Kalak BPBD Loteng H. Ridwan Ma”ruf, Korwil, PPK Loteng dan Fasilitator TNI, Polri serta Sipil berjumlah 222 orang
Komandan Kodim (Dandim) 1620/Loteng Letkol Inf I Putu Tangkas Wiratawan S.IP dalam sambutannya menyampaikan kegiatan apel fasilitator ini dilaksanakan dalam rangka percepatan progres RTG serta ajang silaturahmi, juga sebagai salah satu bentuk kekompakan.
Selain itu Dandim mengingatkan bahwa aparat mempunyai tugas memang cukup berat mulai dari awal pembentukan pokmas sampai pelaksanaan di lapangan selaku pendampingan dalam rangka mempercepat proses pembangunan RTG.
“Alhamdulillah setiap hari saya menerima laporan yang dilakukkan TNI Polri maupun BPBD tentang progres pembangunan RTG saat ini sudah semakin meningkat dan harapan kita bersama terus ditingkatkan sehingga dengan waktu yang singkat ini kita bisa mencapai target,”jelas Dandim Loteng di hadapan ratusan fasilitator baik TNI, Polri maupun sipil.
Selain itu Dandim juga mengingatkan kepada fasilitator agar memberikan arahan kepada aplikatornya yang ada di lapangan dalam berkerja, memastikan pengerjaan RTG sesuai RAB agar masyarakat tidak kecewa dengan hasil pengerjaan.
“Karena kalau ragu-ragu, itu awal dari kegagalan dan kegagalan adalah awal dari kehancuran,”jelas orang nomor satu di Kodim Loteng tersebut.
“Mudah mudahan dengan apa yang kita lakukan hari ini dan ke depannya untuk kegiatan pembangunan RTG ini bisa berjalan sebagaimana yang diharapkan bersama dan menjadi berkah serta ibadah kita semua,”tandasnya.
Senada Plt Kalak BPBD Loteng H. Ridwan Ma’ruf mengatakan apa yang di sampaikan Dandim Loteng, kepada fasilitator agar jangan ambil sikap terburu buru, selalu lakukkan koordinasi antar fasilitator baik TNI, Polri maupun pemangku kebijakan di desa.
“Agar Setiap tantangan yang ada di bawah baik itu sengaja maupun tidak sengaja kita bisa atasi tantangan tersebut, dengan tanda kutip tentunya kita harus laporan,”jelas Plt kalak BPBD Loteng H. Ridwan Ma’ruf.
” Tugas kami hanya mengawasi dan memfasilitasi pekerjaan ini, selalu tingkatkan koordinasi karena pekerjaan ini dalam waktu beberapa minggu kedepan kita harus bisa selesaikan pekerjaan ini bersama sama,” ungkapnya.
Sementara Kapolres Loteng AKBP Esty Setyio Nugroho mengingatkan pendeknya waktu pengerjaan sekitar 1 bulan kedepan.
”Harapannya jangan sampai pembangunan RTG ini dengan kelalaian kita, ego kita pembangunan RTG ini tidak sesuai dengan yang diharapkan,”jelas Kapolres Loteng
Lanjutnya dengan waktu yang tidak panjang ini progres pembangunan RTG diharapkan sesuai dengan ketentuan dengan tidak mengurangi spesifikasi bangunan.
“Saya yakin dan percaya kepada seluruh fasilitator baik TNI, Polri dan Sipil mampu menyelesaikan pekerjaan ini dengan baik,”pungkasnya.
