Vaksinasi di Nusa Tenggara Barat mendapat apresiasi dari pemerintah Pusat. Pencapaian kinerja Pemerintah Provinsi NTB dalam melaksanakan tugas vaksinasi Covid – 19 telah melampaui target nasional dalam beberapa minggu. Hal ini mendapatkan apresiasi dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Kantor Perwakilan NTB saat memberikan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) kepada Pemerintah Provinsi NTB.
Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah mengungkapkan bahwa keberhasilan dalam melaksanakan program ini, baik vaksinasi maupun program pendidikan vokasi tidak luput dari sinergitas bersama yang baik antar instansi dan pemerintah Kabupaten Kota di NTB.
“Alhamdulillah berkat kerjasama kolaborasi antara pemerintah provinsi dan pemerintah Kabupaten Kota serta TNI Polri program vaksinasi ini dalam sukses,” terang Wakil Gubernur saat menghadiri Exit Meeting Pemeriksaan BPK RI Tentang Pemeriksaan Kinerja Atas Pelaksanaan Vaksinasi Covid -19 Pada Pemprov NTB yang berlangsung di Ruang Kerja Anggrek, Kamis (18/11).
Ummi Rohmi panggilan akrab Wagub NTB mengatakan bahwa banyak hal harus diperhatikan dan diperbaiki sehingga kedepan mendapatkan hasil yang lebih baik.
“Kedepannya banyak hal yang harus diperbaiki, sehingga apa yang telah dilakukan bersama, dapat memetik hasil yang bagus,” tuturnya.
Sementara itu, Wakil Penanggung Jawab Tim Pmeriksaan Vaksinasi dari BPK, Sudarmono mengatakan bahwa Provinsi NTB telah melakukan tugas vaksinasi yang sangat cepat dilaksanakan sehingga melampaui target nasional hanya dalam beberapa minggu.
“Capaian Vaksinasi di NTB sangat baik, dalam waktu singkat sudah bisa melebihi target,” ungkapnya.
Pemeriksaan juga dilakukan di beberapa kabupaten kota yakni, Kota Mataram, Kabupaten Lombok Timur, Kabupaten Sumbawa tahun anggaran 2021.
Selain vaksinasi, BPK juga menyerahkan LPH terkait Pemeriksaan Kinerja Atas Penyelenggaraan Pendidikan Vokasi Berbasis Kerjasama Industri dan Dunia Kerja tahun anggaran 2020 dan semester I 2021 dinilai baik dalam penyelenggaraannya.
