Tiga desa di wilayah Lombok Tengah, yaitu Desa Lantan Kecamatan Batukliang Utara, Desa Kawo Kecamatan Pujut, dan Desa Semoyang Kecamatan Praya Timur, telah dipilih sebagai perwakilan daerah untuk Lomba Desa Gemilang Informasi Publik (DGIP) tingkat Nusa Tenggara Barat (NTB) tahun 2023. Penilaian yang dilakukan oleh Komisi Informasi Provinsi NTB tersebut berlangsung pada hari Selasa, 1 Agustus 2023.
Ketiga desa ini diakui sebagai contoh nyata desa-desa yang aktif dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat melalui Pejabat Pengelola Informasi Desa (PPID) masing-masing.
Dalam pernyataannya, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadis Kominfo) Lombok Tengah, Drs. H. Muhammad, menyatakan bahwa tiga desa ini pantas mendapatkan pengakuan sebagai Desa Gemilang Informasi Publik. Ia menegaskan bahwa ketiga desa tersebut telah melaksanakan mekanisme penyebaran informasi secara efektif melalui PPID desa yang telah dibentuk.
“Kami sangat berharap agar desa-desa kami dapat menerima pembinaan lebih lanjut dari Komisi Informasi NTB. Dengan begitu, harapan kami adalah salah satu dari desa-desa ini dapat mewakili NTB dalam ajang tingkat nasional,” ujar H. Muhammad dengan optimisme.
Tim visitasi dari Komisi Informasi NTB, dalam kunjungan mereka ke ketiga desa tersebut, menekankan pentingnya peningkatan kualitas PPID desa. Mereka juga menyarankan agar sistem informasi yang disampaikan melalui situs web resmi desa rutin diperbarui.
Salah satu komisioner Komisi Informasi NTB, Drs. H. M. Zaini, yang turut hadir sebagai anggota tim visitasi, berpendapat bahwa pemerintah desa harus aktif dalam memanfaatkan perkembangan teknologi digital sebagai sarana untuk meningkatkan transparansi informasi publik.
“Dengan cara ini, diharapkan permasalahan sengketa informasi publik dapat diminimalisasi” katanya.
Dengan semangat kompetisi dan upaya bersama, Desa Lantan, Desa Kawo, dan Desa Semoyang terus berjuang untuk meraih gelar Desa Gemilang Informasi Publik tingkat NTB 2023. Upaya mereka untuk memajukan transparansi informasi di tingkat desa tidak hanya memberi manfaat bagi masyarakat setempat, tetapi juga menjadi inspirasi bagi daerah-daerah lain untuk meningkatkan akses terhadap informasi publik.