Jokowi kembali memperkenalkan 3 Kartu Saktinya jelang pencoblosan 17 April. Janji Jokowi, dengan kartu ini, Warga akan memperoleh kemudahan. Ia menyebutkan kartu ini sudah berdasarkan penelitian yang menjadi kebutuhan masyarakat.
“Kartu ini kita dapatkan bukan dari ide-ide, tapi dari survei-survei dari penelitian, memang kehendak masyarakat itu 3 kartu ini. Jadi ini ilmiah, bukan mengada-ada,” ujar Jokowi dalam acara Deklarasi Alumni Sriwijaya Bersatu di Palembang Sport and Convention Center, Sumatera Selatan, Sabtu (9/3/2019) dilansir Detiknews.com
Yang pertama adalah KIP Kuliah. Jokowi memiliki keinginan mewujudkan SDM Premium, salah satunya dengan KIP Kuliah.
“Pertama KIP Kuliah, ini akan memberikan jaminan anak-anak kita agar memiliki SDM yang premium, baik sekolah di dalam negeri, maupun sekolah di luar negeri,” ujarnya.
Kedua adalah Kartu Pra-Kerja. Nantinya lulusan SMK/SMA atau perguruan tinggi akan diberikan pelatihan hingga insentif jika belum dapat pekerkaan dalam jangka waktu tertentu.
“Akan diberikan insentif honor yang kita batasi nantinya, bisa 6 bulan atau 1 tahun sebelum mendapatkan pekerjaan. Setuju nggak? Siapa yang ingin dapat KIP Kuliah? Siapa yang pengin dapat Kartu Pra-Kerja?” jelas Jokowi.
Saat memamerkan Kartu Sembako Murah, para ibu-ibu teriak histeris. Jokowi pun menjelaskan mengenai kartu ini.
“Yang terakhir namanya Kartu Sembako Murah. Ini biasanya yang senang ibu-ibu. Tapi yang kaya-kaya nggak boleh. Ini nantinya akan diberikan kepada ibu-ibu sehingga nantinya akan ada diskon tertentu yang nanti akan kita tentukan semurah-murahnya, baik untuk membeli gula, beras, dan lain-lain,” tuturnya. Demikian Detiknews.com