Polemik soal penamaan Bandara di Lombok kembali mencuat setelah adanya surat Gubernur NTB Dr. Zulkieflimansyah terkait untuk melaksanakan Surat Keputusan Menteri Perhubungan RI tentang perubahan nama bandara Lombok yang beredar di media sosial tertanggal 05 Nopember 2019.
Berseliwerannya isu tak sedap bahwa ide pergantian nama itu sarat aroma politik dan interes kelompok. Untuk kepentingan apa dan kekompok mana tak begitu jelas diketahui. Yang jelas belakangan muncul surat dari Kementerian Perhubungan RI yang secara eksplisit sudah mengesahkan pergantian nama Bandara Internasional Lombok menjadi Bandara Internasional Zainuddin Abdul Majid.
“Saya kira tidak ada hubungan apalagi kepentingan perseorangan atas pemberian nama bandara dengan nama pahlawan nasional itu,” ujar Pengamat komunikasi politik dari UIN Mataram, Dr.Kadri, Sabtu (16/11/2019).
Jauh daripada itu semua, kata Dr. Kadri yang merupakan seorang dosen tersebut, perlu ada sebuah kebanggaan di balik penamaan sebuah jalan, tempat, atau gedung, dan fasilitas umumnseperti bandara.
Ia mengungkapkan, bandara internasional Lombok akan terdengar lebih elegan jika disematkan nama Pahlawan Nasional seperti yang terjadi di daerah lain.
“Dan ini menjadi kebanggaan bagi kita warga NTB, karena satu satunya pahlawan yang kita miliki diabadikan sebagai nama bandara”, tandasnya.
Ia berharap polemik penamaan bandara ini tidak berbuntut panjang, karena hal tersebut juga bisa merugikan maayarakat, terutama para penggiat pariwisata.
“Saya berharap polemik ini tidak berkepanjangan, toh nanti kan yang rugi masyarakat kita juga”, tegasnya.
Yang penting kalian jangan terlalu ngotot untuk mengganti nama bandara itu,dan tidak boleh satu orangpun yg boleh berbuat yg bisa menimbulkan konflik dibandara itu baik yg berhubungan dengan penamaan ataupun yg lain yg bisa menimbulkan para tamu,pengunjung manca negara atau domistik menjadi terganggu kalau ada kami akan usir secara paksa dengan cara kami orang yg berbuat itu.kami bertanggung jawab atas kenyamanan para tamu,penumpang atau prngunjung.kalau mau bikin konflik silahkan diluar bandara.bandara itu sdh sepenuhnya menjadi tanggung jawab kami “‘LOMBOK INTERNATIONAL AIRPORT(LIA) itu nama sekaligus tempat yg cocok yg untuk bandara itu dan apa kelebihannya lombok zam tidak ada sama sekali silahkan kalian memperjuangkan pahlawan nasional kalian jangan sekali kali kait kan dengan nama bandara yg ada didaerah kami,dikampung kami kami tidak ada urusan dengan pahlawan kalian,bahkan kami tidak pernah menganggap istimewa maulana seh kalian simpan untuk kalian saja..kami punya tokoh yg lebih baik dari zam kalian memang blm dinobatkan jadi pahlawan tapi kami lebih menghormati tokoh kami dari pana zam kalian
MALU DONG DIKIT
Yang penting kalian jangan terlalu ngotot untuk mengganti nama bandara itu,dan tidak boleh satu orangpun yg boleh berbuat yg bisa menimbulkan konflik dibandara itu baik yg berhubungan dengan penamaan ataupun yg lain yg bisa menimbulkan para tamu,pengunjung manca negara atau domistik menjadi terganggu kalau ada kami akan usir secara paksa dengan cara kami orang yg berbuat itu.kami bertanggung jawab atas kenyamanan para tamu,penumpang atau prngunjung.kalau mau bikin konflik silahkan diluar bandara.bandara itu sdh sepenuhnya menjadi tanggung jawab kami “‘LOMBOK INTERNATIONAL AIRPORT(LIA) itu nama sekaligus tempat yg cocok yg untuk bandara itu dan apa kelebihannya lombok zam tidak ada sama sekali silahkan kalian memperjuangkan pahlawan nasional kalian jangan sekali kali kait kan dengan nama bandara yg ada didaerah kami,dikampung kami kami tidak ada urusan dengan pahlawan kalian,bahkan kami tidak pernah menganggap istimewa maulana seh kalian simpan untuk kalian saja..kami punya tokoh yg lebih baik dari zam kalian memang blm dinobatkan jadi pahlawan tapi kami lebih menghormati tokoh kami dari pana zam kalian
MALU DONG DIKIT