Koresponden Koranmerah.com

Guna bersama melawan Covid 19 yang kini terus mewabah, Komisi Penyiaran Indonesia Daerah [KPID] NTB bersama Ikatan Dokter Indonesia Cabang Lombok Tengah memberikan sosialisasi dengan  berbicara langsung melalui saluran radio Lombok FM pada Jumat [17/4].

Acara yang disiarkan langsung lewat stasiun radio yang ada di Praya Lombok Tengah itu bertujuan untuk mengedukasi warga tentang cara menghadapi pandemi yang kini sedang mewabah.

Acara yang dipandu oleh Sandra itu menghadirkan Komisioner KPID NTB, Husna Fatayati dan Ketua IDI Lombok Tengah, dr.Mamang Bagiansyah dengan mengambil tema mencegah penyebaran Covid 19 dan melawan informasi hoax.

Dalam penjelasannya, Ketua IDI Loteng meminta masyarakat tidak terlalu cemas dan tidak terlalu takut dalam menghadapi covid 19 meski kewaspadaan harus terus ditingkatkan. Ia memprediksi perang melawan covid 19 masih lumayan panjang,” secara medis juga bisa menurunkan daya tahan tubuh,” katanya.

Ia juga meminta masyarakat untuk patuh terhadap himbauan pemerintah seperti memakai masker, cuci tangan sesering mungkin dan sosial distancing.

BACA JUGA:

DPR Jelaskan Skenario Tahapan Normalisasi Pariwisata Pada Tahun 2021

Sementara itu komisioner KPID NTB, Husna Fatayati menjelaskan bahwa masyarakat harus selektif dalam menerima informasi yang berkaitan dengan covid 19 agar tidak termakan informasi Hoax.

” Jangan latah, jangan asal copy paste, karena biasa hoax itu ciri cirinya kalimatnya yang bombastis. Kita harus tahan jari kita untuk tidak menyebarkan karena UU ITE itu, tidak hanya yang membuat tapi yang menyebarkan,” katanya.

Saat ini di NTB sendiri sudah sampai tanggal 17 April 2020, ada 47 orang positif Covid 19 dengan tingkat kesembuhan 11 orang.