Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Lombok Tengah, dr. Mg dikabarkan terjangkit covid 19. Informasi ini didapati koresponden setelah menesuluri informasi belasan tenaga medis di Loteng yang dikabarkan terjangkit virus asal Wuhan itu.
Ketua IDI menurut informasi tengah menjalani isolasi di hotel illira hotel Penujak.
Informasi yang diserap, Ia sempat mengirimkan aktivitas berolahraga bermain bulu tangkis di lokasi karantina.
Saat coba dikonfirmasi dr.Mg mengirimkan video dirinya sedang berolahraga di hotel Illira dengan penuh semangat. Tak tanpak sebagai orang yang pesakitan, Ia juga menuliskan kalimat bernada ceria.
” Salam sehat dari hotel karantina. Jangan disebar nggih.hanya bukti bahwa kami disini sehat, alhamdulillah. semoga seterusnya, ” katanya.
Dalam pesan sebelumnya juga Ketua IDI ini juga menuliskan kalimat yang menghimbau warga tetap menjaga diri dari covid 19 dengan mengedepankan protokoler, “Tetap pakai masker, Tetap rajin cuci tangan, Tetap rajin rajin mandi, Tetap rajin bersihkan lingkungan
Tetap pakai etika jika batuk/bersin. Maka kita akan tetap sehat, tidak hanya terjaga dari corona, tapi juga dari nyamuk demam berdarah, dari kuman TBC, dan lain lain,” katanya.
Sementara itu, tim satgas covid 19 yang juga Plt. Kalak BPBD Lombok Tengah enggan menyebut jumlah pasti tenaga medis yang terpapar corona. Tidak jelas alasan kenapa dirahasiakan, ” yang jelas ada belasan, ” kata Murdi mengelak dari kejaran pertanyaan wartawan ,[ 6/2/2020].
Murdi menjelaskan hingga saat ini kondisi APD masih tercukupi untuk keperluan tenaga medis. Dia juga menyebut APD yang digunakan tenaga medis sesui standar. Dia juga membeberkan kenapa tenaga medis juga terpapar.
” Banyak yang bertanya, kenapa medis kita bisa terpapar, mereka memang orang yang paling dekat dengan pasien covid 19,” katanya.
Sementara itu sampai saat ini ada 75 orang positif corona dengan 51 orang masih dirawat.
