Koresponden koranmerah (18/4/2018)
Dewan lombok tengah,NTB yang tergabung dalam Panitia Khusus (Pansus) Laporan Pertanggung Keterangan Pertanggung jawaban (LKPJ) Bupati tahun 2018 mencecar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lombok Tengah dengan sejumlah pertanyaan.
Cecaran ini diajukan dewan saat rapat koordinasi pansus dengan 3 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yakni RUSD Praya,Dinas Sosial dan BPBD Lombok Tengah.
Berondongan pertanyaan datang dari Ketua Komisi 2 ,Samsul Qomar yang mempertanyakan sejumlah hal, langsung kepada Kepala Pelaksana BPBD,Muhammad.Samsul mengawali pertanyaannya dengan menyemprit keseriusan pemerintah dalam bekerja terutama BPBD.
“Pertama anda punya tidak dana penanggulangan bencana itu dan berapa jumlahnya.karena selama ini kalau ada bencana,orang sudah setengah tahun baru dibantu.kedua anda sudah control ndk jam masuk petugas honor.Saya dapat laporan ada yang tidak masuk.tapi tetap terima honor.nanti saya kasi datanya kalau anda tidak punya datanya.Ketiga,lama lama kita tidak akan dikasi lagi bantuan dari kementrian.Saya lihat speedboad itu sudah operasi ndak,koq masih di bendungan batujai terus saya lihat.Bapak mau menyelamatkan apa disana.coba yang serius caranya kerja,masak kayak gitu.”Cecar Samsul Qomar.
