Beranda Publik Politik Masrun-Habib Adalah Magnum Opus Politik Lombok Tengah

Masrun-Habib Adalah Magnum Opus Politik Lombok Tengah

0
BERBAGI
Ketua GMPRI NTB, Lalu Iqra Hafiddin

Editorial Khusus

Oleh: Lalu Iqra Hafiddin, Ketua Gerakan Mahasiswa dan Pemuda Republik Indonesia [GMPRI NTB]


Berangkat dari keresahan yang sama tentang nilai kesejahteraan dan lapangan pekerjaan, tak ada yang tidak untuk kasih sayang Lombok Tengah. Bukan lagi tentang mengusung siapa, bukan lagi tentang eskalasi politik, dan bukan lagi tentang alamat wacana kelompok yang mana tapi tentang “Lombok Tengah Mendunia”. Kesejarahan, potensi alam serta kultur menjadi statement terakhir untuk visi dan misi.

Untuk itu, dengan ini menyampaikan dukungan serta apresiasi sebesar-besarnya bagi Lombok Tengah. Secara seksama kami mempersembahkan ” Magnum Opus Politik Lombok Tengah H.Mahsrun dan TGB. Habib Ziadi M, M. Pd “, sebagai karya besar perpolitikan Lombok Tengah. Pasangan ini merangkul yang tercecer dan menghimpun yang tersisih menjadi bagian yang tak terpisahkan demi dan untuk Lombok Tengah.

Pasangan Masrun-Habib adalah proyeksi “Lombok Tengah”, manifestasi primordial atas keberlangsungan eksistensi dunia menatap Lombok Tengah. Mampu menghubungkan masa lalu dengan sekarang dan menatap masa depan adalah visioner Lombok Tengah.
Tak perlu lagi harus menjadi budak, tak perlu lagi harus menfakahi dari sisa rupiah pinggiran sebab bukan alasan klasik untuk tetap memegang teguh prinsip – prinsip keadilan.

Ruang bagi pemuda bukan tentang ijazah tapi tentang sumber daya manusia yang perlu ditingkatkan begitu pula tentang petani yang tak sekedar penyandang menanam dan panen tapi tentang kedaulatan pangan dan Lombok Tengah memiliki itu, hal serupa atas nelayan dengan keseluruhan teritorial kekayaan laut, suku bangsa minoritas menjadi mayor atas hak kebudayaan nya yang dengan demikian menjadi hal Ikhwal atas amanah yang akan dijalankan.

Agamais bukan memeluk satu keutuhan kebenaran tapi keniscayaan akan konstruksi pemerintah yang dibangun bersandarkan pada realita kita bersaudara, berkesetaraan, dengan kebebasan atas hak pilih untuk yang mampu.

Sudah cukup hari ini pengabdian secara formal namun subtansial ialah hak atas masyarakat Lombok Tengah. Tak ada yang lebih baik melainkan memaknai pemilihan pemimpin sabagai arus utama nya.

Terlalu panjang, namun inilah prihal yang baik, memilih dengan kesadaran moral adalah jawaban untuk Lombok Tengah menegarai bersama pemimpin yang hadir di tengah masa rakyat bersama Masrun-Habib.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here