Koresponden Koranmerah ( Sabtu, 16/06 )
Pilkada NTB sudah didepan mata.Para calon masih berwara wiri menggaet hati masyarakat NTB sehingga mau memilih mereka pada tanggal 27 juni mendatang.
Namun menurut Ketua Persatuan Tarbiyah Indonesia NTB, H. Ahmad Rusni.Calon gubernur NTB haruslah memenuhi kriteria agar pantas dipilih menjadi pemimpin NTB 5 tahun kedepan.Sejumlah kriteria itu harus melekat ada dalam diri para calon agar kepemimpinan 5 tahun kedepan dapat menjadi berkah bagi NTB bukan sebaliknya menjadi musibah, membawa petaka bagi NTB yang akan berimbas pada kehidupan masyarakat NTB.
“Kriteria ini penting menjadi tolok ukur masyarakat NTB dalam memilih.Jangan membeli kucing dalam karung.Warga NTB harus tahu seluk beluk calon pemimpinnya agar tidak tertipu.”ucapnya.
Menurut rusni dari sekian persyaratan dan ketentuan untuk menjadi calon pemimpin NTB, salah satu syarat yang sangat penting adalah calon tersebut tidak punya hutang secara pribadi.
“Hutang pribadi ini bahaya bagi calon pemimpin.kita tidak tahu, mungkin dengan biaya yang besar mereka berhutang kesana kemari.”urai rusni.
Selain itu menurut direktur Rusni Foundation ini, tak kalah penting adalah agar calon pemimpin NTB tidak boleh memiliki hutang janji kepada masyarakat.
“Rata-rata mereka adalah incumbent, harus ditesilik, apakah mereka punya janji yang belum tuntas di daerah yang mereka pimpin sebelumnya.”ucapnya
Rusni menguraikan bahaya jika calon pemimpin NTB jika punya hutang pribadi dan janji, yakni mereka bisa jadi akan menyalahkan kekuasaannya untuk melunasi hutang pribadinya dengan cara menilep uang APBD.Sementara jika ada hutang janji kepada masyarakat berarti ia termasuk pemimpin yang gagal di daerahnya.
“Jadi jangan pilih pemimpin NTB yang punya hutang pribadi dan hutang janji.”pungkas ketua tarung Derajat NTB ini.
BACA JUGA; Dekatkan Diri Dengan Masyarakat, Keluarga Besar TGB Buka Open House
